Sejarah gijaka
Artikel

Sejarah gijaka

Musik bagi seseorang merupakan bagian tak terpisahkan dari hidupnya. Musik dapat membangkitkan berbagai macam emosi, baik itu kegembiraan, kegembiraan, pengalaman, mengisi seseorang dengan energi positif. Alat musik terkadang mengeluarkan suara yang paling tidak terpikirkan. Beberapa virtuoso mampu menaklukkannya, membuatnya terdengar begitu merdu sehingga Anda bisa mendengarnya.

Gijak – alat musik petik gesek, adalah alat musik rakyat bagi banyak penduduk negara-negara Asia Tengah.Sejarah gijaka Secara lahiriah menyerupai kemancha Persia, berbadan bulat terbuat dari labu, kayu atau kelapa besar yang dilapisi kulit. Ngomong-ngomong, bodinya juga bisa dibuat dari batang kayu dan serpihan kayu, yang saling berhubungan dengan lem. Awalnya, gidzhak memiliki tiga senar; benang sutera digunakan sebagai senar. Dalam alat musik modern, paling sering ada empat senar yang terbuat dari logam. Alat tersebut, meskipun telah mengalami beberapa perbaikan sejak awal, tidak jauh berbeda dengan aslinya. Sejarah gijakaMenurut legenda, itu ditemukan oleh dokter dan filsuf Persia Avicenna dan penyair Persia terkenal Nasir-i Khosrov pada abad ke-XNUMX.

Abu Ali Ibn Sina (Avicenna) adalah ilmuwan terhebat yang membawa manfaat besar bagi umat manusia. Berkat dia, orang menjadi sadar akan banyak obat untuk pengobatan berbagai penyakit. "Buku Penyembuhan" -nya mencakup ilmu-ilmu seperti logika, fisika, matematika, dan musik. Buku tersebut merupakan ensiklopedia yang menjelaskan secara rinci penyakit dan cara penyembuhannya. Dalam tulisannya, Avicenna menyusun klasifikasi mendetail dan mendeskripsikan hampir semua alat musik yang ada pada masa itu.

Saat belajar memainkan gidzhak, perlu diperhatikan bahwa alat musik harus diletakkan dalam posisi vertikal. Sejarah gijaka"Kaki" -nya ditempatkan sedemikian rupa sehingga bertumpu di lantai atau di atas lutut. Bunyi tersebut dihasilkan dengan menggunakan busur kecil berbentuk busur. Seutas bulu kuda direntangkan dengan jari. Busur biola biasa juga cocok untuk dimainkan. Yang terpenting tetap lurus, tanpa miring ke samping, bawa ke senar yang diinginkan, sesuaikan arah instrumen. Di gidjak, Anda dapat memainkan bagian solo dan bagian yang sangat cerah bersama dengan alat musik lainnya. Para master mampu memainkan melodi yang cerah dengan jangkauan sekitar satu setengah oktaf, serta musik rakyat yang ringan.

Instrumennya benar-benar tidak biasa, dan di tangan seorang ahli keahliannya, ia mampu mengeluarkan suara yang indah, di mana banyak orang mulai menari.

Tinggalkan Balasan